![000_36fq9dvjpg-20240910100328](https://petirmahjong.com/wp-content/uploads/2024/12/000_36fq9dvjpg-20240910100328.jpg)
petirmahjong.com – Marc Marquez memiliki ambisi lain dengan tak hanya memenangkan gelar bersama Ducati.
Marquez berharap bisa diterima oleh para penggemar Italia.
Diketahui, hubungan antara Marquez dan sebagian penggemar di Italia memang kurang berjalan cukup baik.
Salah satu penyebabnya adalah sejak rivalitas yang dimiliki Marquez dengan Valentino Rossi.
Terakhir, pembalap asal Cervera itu bahkan dicemooh di podium usai memenangkan balapan MotoGP San Marino 2024.
Marquez menyadari bahwa dia mendapatkan momen sulit ketika menjalani balapan di Sirkuit Mugello dan Sirkuit Misano yang terletak di Italia.
Di Misano, Marquez sudah mencatatkan tujuh kemenangan sejak ia membalap di kelas 125cc.
Adapun empat kemenangan dicetak Marquez di kelas MotoGP.
Marquez mengatakan bahwa ia akan tetap berusaha meraih kemenangan di Sirkuit Italia.
“Bagi saya tahun ini tidak ada yang berubah. Saya selalu berusaha untuk bekerja keras, saya bahkan memenangkan balapan di Misano bersama tim Gresini,” kata Marquez, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
Setelah itu, Marquez akan kembali melihat bagaimana publik Italia terhadap dirinya yang sudah membalap untuk pabrikan dari Italia.
Meski begitu, Marquez meyakini hubungan dengan fans Italia bisa membaik dan bisa diterima.
“Kita lihat saja apakah tahun depan saya bisa meraih hasil bagus di Mugello di depan pendukung tuan rumah,” kata Marquez.
“Pada akhirnya, hubungan saya dengan para penggemar Italia mengalami beberapa momen sulit, tetapi semakin lama semakin membaik.”
“Saya selalu berusaha bersikap profesional dan saya selalu bersikap jujur kepada para penggemar.”
“Saya membalap untuk tim Italia, Gresini, yang telah mengembalikan kepercayaan diri saya.”
“Saya membalap untuk pabrikan Italia, saya yakin akan ada hubungan yang baik,” tutur Marquez.
Marquez antusias menyambut musim MotoGP 2025.
“Orang-orang yang membalap bersama saya sekarang adalah teman yang lebih baik dan lebih akrab!” kata Marquez.
“Rasanya baru kemarin saya datang ke sini, di usia 20 tahun, sebagai seorang pemuda yang belum berpengalaman, sedangkan sekarang saya adalah salah satu yang paling berpengalaman.”
“Saya sangat menyukainya. Setiap orang memiliki karier dan sejarahnya masing-masing.”
“Tetapi semua pembalap muda datang ke MotoGP dengan semangat yang tinggi dan kami berusaha untuk siap bertarung dengan mereka, yang melaju dengan sangat cepat,” ujar Marquez.